Situ Cisanti
Situ Cisanti (Aksara Sunda Baku: ᮞᮤᮒᮥ ᮎᮤᮞᮔ᮪ᮒᮤ) adalah danau yang diduga dibentuk pada sekitar zaman Kerajaan Tarumanegara yang menampung air dari 7 mata air utama Sungai Citarum. Yakni mata air Pangsiraman, Cikoleberes, Cikawadukan, Cikahuripan, Cisadana, Cihaniwung, dan Cisanti.[1] terletak di Tarumajaya, Kertasari, Bandung dengan luas kurang lebih sekitar 5 hektar dan berada di lahan seluas 7 hektar di kawasan perhutani, kaki Gunung Wayang, dengan ketinggian 1.500–1.700 dpl.[2] Danau ini memiliki kedalaman berkisar antara 1 sampai 3 meter.
7°12′33″S 107°39′28″E / 7.20917°S 107.65778°E / -7.20917; 107.65778Lokasi
Lokasi situ Cisanti berada diantara di Desa Pejaten, Dusun Tarumajaya, Kecamatan Kertasari Kabupaten Bandung. Jika berada di pusat Kota Bandung, jaraknya kurang lebih 60 Km.[3]
Lihat pula
- Balai Besar Wilayah Sungai Citarum
- BPDAS Citarum Ciliwung
- Daerah aliran sungai
- Daftar daerah aliran sungai di Indonesia
- Gunung Kendang
- Gunung Tilu
- Wilayah sungai
Referensi[4]
- ^ Prima Mulia (19-12-2014). "Berburu 'Berkah' Situ Cisanti dan Mitos Jodoh". Tempo.co. Parameter
|accesdate=
yang tidak diketahui mengabaikan (|tanggal-akses=
yang disarankan) (bantuan); Periksa nilai tanggal di:|date=
(bantuan) - ^ "Menyusuri Sungai Citarum Hingga Mata Air Situ Cisanti". detiktravel. Diakses tanggal 13-09-2011. Periksa nilai tanggal di:
|accessdate=
(bantuan)[pranala nonaktif permanen] - ^ Selly, Grace. "Tempat Wisata Situ Cisanti Kabupaten Bandung". KUWISATA - Cari Tempat Wisata. Diakses tanggal 2023-01-23.
- ^ "55 Tempat Wisata di Bandung Paling Hits 2022". Kabar Wisata. 2021-12-28. Diakses tanggal 2021-12-30.
Pranala luar
(Profil) Situ Cisanti di Google+
Artikel bertopik danau, bendungan, atau waduk ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |
- l
- b
- s